Pengobatan Diabetes dengan Nectura
Definisi diabetes
Diabetes mellitus (DM) adalah suatu penyakit dimana kadar gula darah meningkat secara terus-menerus dan banyak mengeluarkan air seni yang mengandung gula (kencing manis).
Saluran pencernaan, yaitu usus akan menyerap makanan seperti tepung-tepungan (karbohidrat) dan akan kadar gula darah meningkat. Peningkatan kadar gula darah ini akan memicu produksi hormon insulin oleh kelenjar pankreas.
Berkat pengaruh hormon insulin ini, gula dalam darah sebagian besar akan masuk ke dalam berbagai macam sel tubuh (terbanyak sel otot) dan akan digunakan sebagai bahan energi dalam sel tersebut.
Sel otot kemudian menggunakan gula untuk beberapa keperluan yakni sebagai energi, sebagian disimpan sebagai glikogen dan jika masih ada sisa, sisa sebagian tersebut diubah menjadi lemak dan protein.
Jenis-jenis diabetes
- Diabetes mellitus tipe 1
Diabetes jenis ini disebabkan oleh rusaknya sel beta pankreas sebagai penghasil insulin sehingga penderita sangat kekurangan insulin. Akibatnya, yang bersangkutan harus disuntik insulin secara teratur. Kebanyakan terjadi sebelum usia 30 tahun. Diabetes tipe 1 ini bisa menular melalui genetik.
- Diabetes mellitus tipe 2
Diabetes jenis ini disebabkan oleh gangguan sekresi insulin dan resitensi insulin sehingga tubuh penderita tidak merespon secara normal insulin yang dihasilkan tubuh dan membentuk kekebalan tersendiri sehingga terjadi kekurangan insulin relatif. Tipe ini biasanya terjadi pada usia di atas 30 tahun dan sekitar 80% penderita mengalami obesitas.
- Diabetes mellitus tipe spesifik
Diabetes jenis ini disebabkan oleh kerusakan genetik sel beta pankreas (faktor genetik). Bisa juga karena sering mengonsumsi obat-obatan maupun bahan-bahan kimia.
- Diabetes mellitus kehamilan
Diabetes jenis ini terjadi pada sekitar 2-5% dari semua kehamilan. Sifatnya hanya sementara dan akan sembuh setelah melahirkan. Namun mempunyai potensi mengganggu kesehatan ibu hamil maupun janinnya, meningkatkan resiko kelahiran serta cacat pada janin dan penyakit jantung bawaan pada bayi. Selain itu, sekitar 40-50% dari penderita tipe ini menjadi penderita diabetes mellitus tipe 2 di kemudian hari.
Gejala diabetes
- Haus dan banyak minum
- Sering lapar dan makan banyak
- Sering buang air kecil
- Berat badan turun tapi nafsu makan bertambah
- Kaki dan tangan sering kesemutan
- Mudah timbul bisul dan luka yang sulit sembuh
- Pandangan kabur, pusing dan kejang
- Mual, muntah, lelah dan nyeri perut
- Pernafasan lebih dalam dan lebih cepat
- Bau mulut tidak enak
Penyebab diabetes
- Faktor keturunan atau genetik
- Kelebihan berat badan atau kegemukan (obesitas)
- Tekanan darah tinggi
- Kurang tidur
- Sering mengonsumsi makanan yang mengandung kolesterol tinggi
- Sering mengkonsumsi makanan instan yang mengandung bahan pengawet dan pewarna
- Merokok dan stres
- Terlalu banyak mengkonsumsi karbohidrat
- Sel pankreas mengalami kerusakan
- Alkohol dan minuman yang mengandung soda
Diagnosa diabetes
Untuk mengukur kadar gula darah, contoh darah biasanya diambil setelah penderita berpuasa selama 8 jam atau bisa juga diambil setelah makan.
Perlu perhatian khusus bagi penderita yang berusia di atas 65 tahun. Sebaiknya pemeriksaan dilakukan setelah berpuasa dan jangan setelah makan karena usia lanjut memiliki peningkatan gula darah yang lebih tinggi.
Pemeriksaan darah lainnya yang bisa dilakukan adalah tes toleransi glukosa. Tes ini dilakukan pada keadaan tertentu, misalnya pada wanita hamil. Hal ini untuk mendeteksi diabetes yang sering terjadi pada wanita hamil.
Pemeriksaan darah lainnya yang bisa dilakukan adalah tes toleransi glukosa. Tes ini dilakukan pada keadaan tertentu, misalnya pada wanita hamil.
Penderita berpuasa dan contoh darahnya diambil untuk mengukur kadar gula darah puasa. Lalu penderita meminum larutan khusus yang mengandung sejumlah glukosa dan 2-3 jam kemudian contoh darah diambil lagi untuk diperiksa. Hasil glukosa contoh darah dibandingkan dengan kriteria diagnostik gula darah terbaru yang dikeluarkan.
Pengobatan Diabetes
Pemeriksaan laboratorium merupakan bagian penting dalam menanggulangi penyakit diabetes, baik untuk menemukan penyebabnya, diagnosis, pemantauan, maupun deteksi dini adanya komplikasi.
Pemeriksaan kadar gula darah di laboratorium yang biasa dilakukan selama ini, umumnya hanya mencerminkan kadar gula darah sesaat, karena hasil pengukuran sangat dipengaruhi oleh faktor makanan, olah raga, emosi, maupun oleh obat-obat yang diminum.
Berikut ini adalah jenis obat yang bisa digunakan untuk mengobati atau mengurangi dampak penyakit diabetes, yaitu :
- Minum Kalsium 2 (Hyperglycemia High Calcium Powder) dari tianshi : untuk memenuhi kalsium pankreas dan mengaktifkan kerja organ pankreas untuk menyembuhkan diabetes.
- Cordyceps; melindungi organ ginjal, paru-paru, hati dan jantung dari kerusakan akibat dibabetes dan juga meningkatkan kerja organ tubuh lainnya untuk mempercepat penyembuhan diabetes.
- Chitosan untuk diminum dan ditaburkan secukupnya pada yang luka; mempercepat pemyembuhan luka dan mencegah luka menjadi borok.
- Zinc; menghasilkan hormon untuk memperbaiki metabolisme tubuh sehingga membantu proses penyembuhan diabetes.
Pencegahan diabetes
- Olahraga atau aktivitas fisik
- Makan makanan yang berserat tinggi
- Makan kacang-kacangan dan biji-bijian
- Menurunkan berat badan mempertahankan ke bentuk badan yang ideal
- Makan yang teratur
- Hindari rokok dan alkohol
- Rutin periksa ke dokter (walaupun kondisi baik-baik saja)
Pengobatan herbal Nectura Juice adalah salah satu alternatif pengobatan yang telah banyak terbukti keampuhannya selain pengobatan yang dilakukan secara modern dan konvensional.
Selain itu ekstrak dari berbagai macam buah dalam Nectura dengan kandungan bahan alami yang diolah secara modern, yang dapat membantu detoxifikasi jaringan darah, menjaga kadar kolesterol darah, dan membantu aliran darah menjadi normal kembali.